Kamis, 13 Desember 2012

KETIKA KITA HARUS MERENUNG
 
Ada saatnya manusia harus belajar dari hal yang paling kecil, yang terkadang hal yang tidak pernah terpikirkan sedikitpun oleh kita. Saya cuplik sebuah cerita dari orang bijak berikut ini :
" ada seekor burung yang terbang melawan badai salju yang sedang turun, dan rupanya sang burung tidak lagi bisa menahan dinginnya salju yang menerpa. kemudian dia jatuh ke lahan peternakan sapi, tepat di belakang sapi yang sedang membuang kotoran, dan kotoran sapi tersebut penuh menyelimuti tubuh sang burung. sambil menggerutu dan mengumpat, sang burung berujar, "kok apes nian nasib saya, sudah terbang diterjang salju, sekarang malah diselimuti kotoran sapi. tapi diluar pemikiran itu, sang burung merasakan kehangatan dari selimut kotoran sapi tersebut. hilang semua kekakuan serta kengiluan akibat derasnya terpaan saldu tadi. sang burung merasa nyaman diselimuti "kotoran sapi" yang menurutnya menjijikan itu. setelah beberapa lama kemudian datanglah seekor kucing, dan kemudian sang kucing tau di depannya ada mangsa yang tidak berdaya, dan kemudian dengan penuh kejijikan sang kucing lapar tersebut membersihkan burung tersebut dari kotoran sapi. ribuan terima kasih diucapkan sang burung kepada kucing yang telah sudi membersihkan kotoran sapi dari tubuhnya. tapi dia tidak pernah tau, ada apa dibalik semua itu? setelah badan burung tersebut bersih dari kotoran sapi, dengan lahapnya sang kucing menyantap burung yang belum sadar apa yang sedang menimpa dirinya....

kesimpulannya adalah tidak selamanya orang yang memberikan sesuatu yang buruk kepada kita adalah musuh yang akan menghancurkan kita, dan sebaliknya tidak selamanya pula orang yang selalu memberikan kebaikan kepad kita adalah teman sejati...